Sabtu, 05 November 2016

Cerita dari si Serabi!

Hai semuanya!
Apa kabarnya? Semoga hari-hari kalian menyenangkan ya.
Kali ini saya akan menceritakan tentang camilan berbentuk bulat yang populer di daerah jawa, yang bernama serabi.
Kue Serabi (sumber gambar: bumbukuliner)



Serabi merupakan jajanan pasar tradisional yang berasal dari Indonesia. Terdapat dua jenis serabi, yaitu serabi manis yang menggunakan kinca dan serabi asin dengan taburan oncom yang telah dibumbui diatasnya. Di Bandung, serabi dimasak dengan menggunakan tungku sehingga menghasilkan rasa yang khas, dan biasanya dijajakan di pagi hari. Kadangkala ditambahkan telur ayam yang telah dikocok ke atas adonan surabi yang sedang dimasak. Di Solo, serabi dibuat dari tepung beras dicampur santan dan dimasak diatas arang. 

Sebenarnya, belum ada yang dapat memastikan sejarah kue ini. Hanya saja bila melihat dari asal usulnya, kata serabi berasal dari bahasa Sunda yaitu 'sura', yang berarti besar. Oleh karena itu, di Bandung banyak yang menyebutnya surabi. Sedangkan dalam bahasa Jawa, serabi disebut dengan nama 'surobi'. Ada yang menyebutkan serabi berasal dari India, ada pula yang menyebut serabi Indonesia terpengaruh oleh budaya panekuk asal Belanda.

Kue Serabi (sumber gambar: bandung.panduanwisata.id)


Di Ambarawa, Semarang, serabi menjadi menu utama dalam tradisi serabinan. Tradisi ini merupakan upacara adat tradisional yang sudah dimulai sejak abad 14 bersamaan dengan berkembangnya agama Islam yang dibawa oleh para Wali di tanah Jawa. Tradisi serabinan merupakan perpaduan kebudayaan Islam yang berasimilasi dengan pengaruh budaya lokal dan berkembang secara turun menurun hingga saat ini.

Upacara tradisi serabinan pada malam 15 Sya'ban dalam setiap tahunnya ini mempunyai fungsi sebagai sarana komunikasi sosial budaya antar warga pendukungnya, serta masyarakat yang datang sebagai pengunjung. Selain itu ada kepercayaan antara dunia nyata dengan sang Khaliq bagi masyarakat yang mempercayainya, untuk mendapatkan berkah serta permohonan kepada Tuhan agar mendapatkan jodoh.

Prosesi upacara serabinan diawali dengan mengadakan selamatan Sya'ban pada tanggal 15 Sya'ban di masjid-masjid dan mushala, serta tempat lain yang telah ditemukan dimana masyarakat berkumpul dan membawa menu utama berupa serabi. Proses pelaksanaan upacara adat dilakukan mulai pukul 24.00 WIB, 

Serabi Ambarawa (sumber gambar: travel.detik.com)
Seiring dengan perkembangan zaman, banyak produsen yang melakukan inovasi terhadap serabi, dengan menambahkan berbagi topping seperti sosis, keju atau mayonnaise. 

Serabi topping keju (sumber gambar: egiabdirrahman.net)
Nah, sekarang ada yang mau mencoba buat serabi? nih, simak video dibawah ini ya!
Video ini berisi cara pembuatan serabi solo.

Sampai jumpa!

1 komentar:

Posting Komentar

 
;